TAMU SURGAWI

Renungan Penguatan Karakter
Selasa, 3 Desember 2024

TAMU SURGAWI

Yohanes 1:10 (TB) Ia telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya. 




Apakah engkau tidak takut dengan Roh Kudus? Di satu waktu la telah datang dengan pengaruh yang luas ke sekolah di Battle Creek dan ke sekolah-sekolah di daerah lainnya. Apakah engkau mengenalinya? Apakah engkau memberikan penghormatan kepada-Nya karena la adalah Utusan surgawi? Ketika Roh tampak sedang berjuang dengan para orang muda, apakah engkau berkata, "Marilah kita mengesampingkan semua pelajaran terlebih dahulu; karena di antara kita ada Seorang Tamu surgawi. Mari kita memuji dan memuliakan Tuhan?" Apakah engkau, dengan hati yang menyesal, sujud di dalam doa bersama dengan murid-muridmu, memohon agar engkau dapat menerima berkat yang Tuhan sediakan bagimu?
 
Guru Agung itu sendiri ada di antara kamu. Bagaimanakah engkau menghormati Dia? Apakah Dia orang asing bagi beberapa pendidik? Apakah perlu mengirim seseorang yang dianggap berwenang untuk menyambut atau mengusir Utusan dari surga ini? Meskipun tidak terlihat, kehadiran-Nya ada di antara kamu. Tetapi bukankah pemikiran sudah ditanamkan bahwa di sekolah waktu harus diberikan seluruhnya untuk belajar, dan bahwa segala sesuatu sudah dijadwalkan?-seolah-olah waktu yang telah dikhususkan untuk belajar terlalu berharga untuk diserahkan kepada pekerjaan Utusan surgawi ini ....
 
Jika engkau dengan cara ini telah membatasi dan menolak Roh Kudus Tuhan, saya memohon agar engkau bertobat sesegera mungkin. Jika ada yang telah menutup dan mengunci pintu hatimu bagi Roh Allah, saya mendesak engkau untuk membuka pintu itu dan berdoa dengan sungguh-sungguh, “Tinggallah bersamaku” ....
 
Izinkan saya memberi tahu engkau apa yang saya ketahui tentang Tamu surgawi ini. Roh Kudus begitu prihatin dengan para remaja selama jam-jam sekolah; tetapi beberapa hati begitu dingin dan gelap sehingga mereka tidak menginginkan kehadiran Roh Kudus, dan terang Tuhan ditarik.* Tamu surgawi* itu seharusnya dapat membukakan pengertian, dapat memberikan hikmat dan pengetahuan dalam semua bidang studi yang dapat digunakan untuk kemuliaan Allah. Dia datang untuk menginsafkan dosa dan untuk melembutkan hati yang mengeras karena keterpisahan yang lama dari Tuhan. Dia datang untuk mengungkapkan kasih yang besar yang olehnya Allah telah mengasihi para remaja ini-Counsels to Parents, Teachers, and Students, hlm. 363, 364.
 
Refleksi: Dapatkah saya mengenali kehadiran Yesus ketika la mengunjungi saya melalui kuasa Roh Kudus yang bersemayam?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENJADIKAN ALLAH YANG PERTAMA

MENJADIKAN ALLAH YANG PERTAMA

MENJADIKAN ALLAH YANG PERTAMA